Minggu, 10 April 2011

Cloud Computing Infrastructure

Pengertian
Komputasi awan adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer (‘komputasi’) dan pengembangan berbasis Internet (‘awan’). Awan (cloud) adalah metefora dari internet, sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan komputer. Sebagaimana awan dalam diagram jaringan komputer tersebut, awan (cloud) dalam Cloud Computing juga merupakan abstraksi dari infrastruktur kompleks yang disembunyikannya. Ia adalah suatu moda komputasi di mana kapabilitas terkait teknologi informasi disajikan sebagai suatu layanan (as a service), sehingga pengguna dapat mengaksesnya lewat Internet (“di dalam awan”) tanpa pengetahuan tentangnya, ahli dengannya, atau memiliki kendali terhadap infrastruktur teknologi yang membantunya.

Ide awal dari Cloud Computing pada tahun 1960-an, saat John McCarthy, pakar komputasi MIT yang dikenal juga sebagai salah satu pionir intelejensia buatan, menyampaikan visi bahwa “Suatu hari nanti komputasi akan menjadi infrastruktur public; seperti listrik dan telpon”. Namun baru di tahun 1995, Larry Ellison, pendiri Oracle, memunculkan ide “NetworkComputing” sebagai kampanye untuk menggugat dominasi Microsoft yang saat itu merajai desktop computing dengan Windows 95-nya.

Komputasi awan adalah layanan komputasi berbasis internet yang memanfaatkan infrastruktur yang diabstraksi. Mengapa menggunakan infrastruktur yang diabstraksi? Kelebihan infrastruktur yang diabstraksi dari Cloud Computing adalah:
  1. Agar aplikasi yang dikembangkan tidak terpaku pada satu platform yang digunakan. Ketika aplikasi yang dikembangkan perlu harus berpindah tempat eksekusi (execution environment), maka pihak developer tidak terlalu banyak mengubah bagian aplikasi yang terkait dengan arsitektur. Developer hanya perlu berkonsentrasi dengan bagaimana aplikasi tersebut dapat memberikan sebuah layanan.
  2. Mempermudah skalabilitas. Contoh: ketika user sebuah aplikasi bertambah dan menyebabkan load yang sudah tak mampu lagi untuk ditangani server, maka perlu dilakukan proses upgrade terhadap server. Dengan menggunakan komputasi awan ini proses upgrade infrastruktur seperti server menjadi lebih mudah bila dilihat dari sisi developer karena infrastruktur tempat aplikasi dijalankan sudah terabstraksi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar